Baru-baru ini, pemerintah AS memberlakukan larangan bagi penumpang pesawat ke AS untuk membawa laptop ke dalam kabin.
Larangan ini berlaku bagi sembilan maskapai yang khususnya bertolak dari Timur Tengah, Afrika Utara, dan Turki.
Maskapai penerbangan asal Abu Dhabi Etihad adalah salah satu maskapai yang terdampak kebijakan larangan tersebut.
Akan tetapi, penumpang Etihad yang berangkat menuju AS kini tidak perlu mencemaskan larangan tersebut, karena mereka tetap bisa dengan mudah mengakses internet di dalam pesawat.
Mengutip Business Insider, Jumat (31/3/2017), baru-baru ini Etihad mengumumkan bahwa para penumpang first class dan kelas bisnis pada semua penerbangan ke AS bisa meminjam perangkat iPad dan sambungan wifi gratis.
“Untuk membantu para tamu agar tetap berhubungan dengan pekerjaan, keluarga, dan kerabat, kami menawarkan wifi gratis dan pinjaman iPad bagi seluruh tamu first class dan kelas bisnis pada seluruh penerbangan kami ke AS, mulai Minggu 2 April 2017,” tulis Etihad dalam pernyataannya.
Etihad menjelaskan, voucher wifi akan dibagikan oleh para awak kabin di dalam pesawat. Sambungan internet nirkabel gratis tersebut bisa dinikmati selama penerbangan.
Penumpang juga bisa menikmati pinjaman perangkat iPad sepanjang penerbangan. Tidak hanya itu, soket daya dan USB yang dipasang pada setiap kursi akan membantu penumpang mengisi daya perangkat.
Saat ini, Etihad melayani penerbangan dari Abu Dhabi ke beberapa kota besar di AS, seperti New York, Washington DC, Chicago, Dallas, San Francisco, dan Los Angeles.
Akan tetapi, sayangnya fasilitas wifi gratis dan pinjaman iPad tersebut tidak berlaku bagi penumpang kelas ekonomi.
Upaya yang dilakukan Etihad ini adalah yang teranyar dilakukan oleh maskapai yang terdampak larangan laptop dalam kabin.
Sebelumnya, maskapai Turkish Airlines mengumumkan bahwa penumpang yang terdampak akan menerima fasilitas wifi gratis di dalam pesawat.
EmoticonEmoticon